Senin, 24 Agustus 2015

KPU Tetapkan 2 Pasang Calon Bupati Indramayu



 Indramayu, jabarhariini.blogsport.com

Reaksi Indramayu, Komisi Pemilihan Umum (KPU)  Kabupaten Indramayu, Senin ( 24/8)  -pukul 16, menetapkan 2 dua  pasang calon bupati dan wakil bupati Indramayu
Penetapan sesuai dengan tahapan,  Calon Bupati Indramayu  yang diusung Kualisi besar Partai Gerindra,Demokrat,PKS. Hj. Anna Shopanah sebagai bupati dan H. Supendi sebagai wakil bupati Indramayu.

Calon dari kualisi. PDIP, PKB, dan Partai Nasdem calon Bupati Toto Sucartono dan wakil Bupati Rasta Wiguna.Pembacaan hasil penetapan calon bupati dan wakil Bupati Kabupaten Indramayu untuk masa jabatan 2015 -2020. Disampaikan Ketua Komisi Pemilihan Umum Indramayu, Hadi Ramdlan, didampingi Ketua Panwas Kabupaten Indramayu Shopandi.

Acara penetapan calon bupati dan wakil bupati Indramayu  dihadiri, Kapolres Indramayu AKBP, Wijanarko. Sekretariat KPU Indramayu Jalan raya Simpang lima Indramayu. 

Tentang pengunduran diri sebagai  Calon wakil Bupati Indramayu hari Sabtu 22/8 KPU Indramayu menerima. Isi surat yang ditulis Rasta Wiguna . Karena keluarga tidak mendukung sebagai calon wakil bupati Hari ini Rasta Wiguna, membuat surat pembatalan pengunduran diri sebagai calon wakil bupati. jelas Ketua KPU Indramayu kepada wartawan media cetak dan elektronika.

Senin pukul 0.0 8 pagi massa dari PDIP jumlahnya ratusan orang datang ke sekretariat KPU Indramayu. Menanyakan tentang pengunduran calon Wakil Bupati yang diusung PKB, melihat keaadan memanas Kapolres Indramayu AKBP, Wijarnarko kerahkan pasukan pengamanan di sekretariat KPU Indramayu .

Secara terpisah Ketua Panwas Kabupaten Indramayu, Sopandi  yang diminta pendapat kepada Reaksi 24/8. Tentang pengunduran calon wakil bupati yang diusung  Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).Tidak sah karena alasan keluarga -Panwas menyatakan surat pengunduran diri sebagai calon ditolak tegas Ketua Panwas  kabupaten Indramayu.

Situasi politik Kabupaten Indramayu, ketika Rasta mengundurkan diri sempat memanas. Setelah KPU Menetapkan 2 pasang calon bupati dan wakil bupati Indramayu sesuai dengan jadwal. Indramayu aman dan terkendali. (Deswin/edi sahara)


Rabu, 19 Agustus 2015

Yayasan Gempur Gakin H. Moch Sofyan : “butuhkan Partisipasi dan kepedulian Masyarakat Untuk upaya membantu Mengentaskan Keluarga Miskin di Indramayu”

Indramayu. jabarhariini.blogsport.com  
Yayasan Gerakan Masyarakat Peduli Keluarga Miskin (Gempur Gakin) berdiri sebagai wadah partisipasi dan kepedulian masyarakat untuk membantu meringankan beban penderitaan keluarga miskin . Didirikan  sejak 7 tahun lalu atas prakarsa H. Irianto MS Syafiuddin atau  akrab dengan panggilan Bung Yance, yang pada saat itu menjabat sebagai Bupati indramayu, yayasan gempur gakin bergerak di bidang sosial dan kemanusiaan  terus mengoptimalkan program bantuannya dalam ikut serta upaya pengentasan masalah kemiskinan di Indramayu.
Bahkan selama upaya keikut sertaanya untuk  mengentaskan kemiskinan, dari 3 jenis bantuan yang disalurkan (pendidikan, kesehatan, dan daya beli), yayasan gempur gakin telah memberikan  bantuan dengan jumlah total sebesar Rp. 7.809.896.065 untuk 16.902 orang penerima bantuan, terhitung  dari tahun 2009 sampai dengan 2014.
Disambangi dikantor Yayasan Gempur Gakin, pada, kamis (20/08/2015), H. Moch Sofyan, mengatakan bahwa  didirikannya yayasan gempur gakin ini, selain karena tergugah dari sisi kemanusian, juga terlebih dapat merasakan serta melihat kehidupan masyarakat tidak mampu, yang membutuhkan uluran tangan atau bantuan.
”kami bersyukur  keberadaan yayasan gempur gakin dapat ikut meringankan beban masyarakat miskin di indramayu melalui berbagai bentuk bantuan”. Ucapnya.
Sofyan menjelaskan, bantuan yang disalurkan yayasan Gempur Gakin kepada keluarga miskin dengan menggunakan sumber pembiayaan dari para donatur, kotak amal dan dana hibah dari pemerintah yang semuanya telah di salurkan untuk kepentingan membantu masyarakat miskin. Ditambahkannya, bahwa gempur gakin akan terus membantu kepada masyarakat tidak mampu untuk meringankan beban  keluarga miskin, namun dengan segala keterbatasan yang dimilikiyayasan maka di butuhkan partisipasi serta kepedulian dari masyarakat untuk ikut berperan serta dalam hal ini.
” kami ada untuk mereka yang membutuhkan. Namun untuk mengakselerasi pengentasan masalah kemiskinan ini, dibutuhkan partisipasi yang kuat dari seluruh lapisan masyarakat indramayu.” Tutup Sofyan. (eka)

Selasa, 18 Agustus 2015

Hari Kemerdekaan NKRI ke 70 SMPN 2 Sindang gelar Upacara Bendera





 Indramayu, Blogger jabarhariini.com
Kemerdekaan Indonesia jatuh pada tanggal 17 Agustus 1945. Sehingga, digunakan sebagai hari kemerdekaan Indonesia. Tepat pada hari senin (17/08/2015) rakyat Indonesia merayakan hari kemerdekaan NKRI ke 70 yang sangat bersejarah tersebut.
Berbagai instansi pemerintah dan sekolah-sekolah melakukan upacara bendera, tidak terkecuali SMPN 2 Sindang indramayu, Kegiatan upacara bendera dilaksanakan di lapangan sekolah SMPN 2 sindang, namun ada yang berbeda pada upacara kemerdekaan di gelar di sekolah tersebut, yakni sambutan kemerdekaan dari para peserta didik dalam beberapa bahasa, bahasa indramayu, inggris, jepang dan prancis.
Upacara bendera diikuti oleh para peserta didik,  guru-guru, para pegawai sekolah, serta ibu ani (wakil kepala sekolah) selaku pembina upacara mewakili H. Ade (kepala sekolah) yang saat itu sedang mengikuti upacara kemerdekaan bersama pegawai negeri sipil lainnya tingkat kabupaten di alun - alun pendopo indramayu.
Kegiatan tersebut berjalan dengan sangat baik dan lancar. Peringatan Hari Kemerdekaan menjadi lebih meriah karena sebelumnya pada sabtu 15 agustus 2015 sebelum hari kemerdekaan, pihak sekolah ajak para peserta didiknya adakan beberapa lomba untuk menumbuhkan semangat nasionalis dan patriotisme, lomba yang di adakan ialah, makan krupuk, balap karung, tarik tambang dll.(Eka)